Di dunia otomotif, masalah transmisi yang sering slip adalah topik yang sering diperbincangkan. Transmisi yang slip dapat menyebabkan pengalaman berkendara yang tidak nyaman dan juga menandakan adanya kerusakan yang lebih serius.
Penyebab Umum Slip Transmisi Manual
Transmisi manual yang slip sering kali disebabkan oleh pelat kopling yang aus atau gosong. Pelat kopling yang bergesekan dengan clutch cover dan flywheel akan mengalami keausan seiring waktu, yang pada akhirnya menyebabkan slip.
Penyebab Slip pada Transmisi Otomatis
Transmisi otomatis yang slip bisa jadi lebih kompleks. Beberapa penyebab umum termasuk:
– Oli transmisi berkualitas rendah atau kekurangan oli
– Oil line pressure yang tersumbat
– Torque converter rusak
– Solenoid matic yang rusak
– Masalah pada Transmission Control Module (TCM)
Slip transmisi tidak hanya mengurangi kenyamanan berkendara, tetapi juga bisa menjadi indikator awal dari kerusakan yang lebih serius. Oleh karena itu, penting untuk memeriksakan kendaraan Anda ke bengkel terpercaya ketika Anda mulai merasakan gejala slip transmisi.
Memahami penyebab slip transmisi adalah langkah pertama dalam mencegah kerusakan lebih lanjut. Dengan perawatan yang tepat dan perhatian terhadap tanda-tanda awal, Anda dapat memastikan transmisi kendaraan Anda beroperasi dengan optimal dan memperpanjang umur kendaraan Anda.
Baca Juga: Ketahui Fungsi dan Peranan Oli Gardan Pada Mobil
Penulis: Imam Pramana
Editor: Amir Syarifudin
Dilansir Dari Berbagai Sumber
